Bahasa Pemograman Java 3 minute read

Mungkin dari sebagian dari temen-temen tanya kenapa sih di bahasa pemograman Java ada aturannya segala? gak seperti basaha pemograman yang lain feel free. Sebenanya klo temen-temen baca dokumentasi dari setiap bahasa pemograman yang temen-temen pelajari, semuanya punya aturan main (bagaimana coding seharunya ditulis, bagaimana best practicenya, dll). Nah di bahasa pemograman Java juga sama, ada aturan mainnya yang mengacu ke JSR (Java Spesification Request) di link berikut.

Nah langsung ada saya sebutin ya yang harus di perhatikan dalam penulisan koding di Java diatarnya sebagai berikut:

Penulisan nama file dan class

  1. Nama file harus sama dengan nama class contohnya klo saya punya file namanya Halo.java maka nama kelasnya adalah
public class Halo {}
  1. Menggunakan sistem penulisan case-sensitif artinya menbedakan antara huruf kecil dan huruf besar contohnya halo tidak sama dengan HalO
  2. Menggunakan sistem camel-case artinya Untuk huruf pertama dalam satu kalimat diawali dengan huruf besar sisanya kecil contohnya Halo, jika ada kalimat dan seterusnya maka hruf di awal kalimat huruf besar contohnya SelamatDatang, BelajarJavaFundamental dll.

Penulisan nama variable

Menggunakan Tipe Data

Penulisan nama variable biasanya diawali dengan tipe data contohnya java.lang.Integer, java.lang.Double, java.util.Date dll kemudian diikuti dengan nama variablenya contohnya

java.lang.Integer bilanganBulat;
java.util.Date tanggalLahir;
java.sql.Timestamp createdDate;
java.math.BigDecimal saldo;

Sistem Camel Case

Penulisan nama variable menggunakan sistem camel-case sama seperti penulisan nama class hanya perbedaanya adalah kalimat pertama menggunakan huruf kecil dan kalimat ke 2 dst menggunakan huruf besar seperti yang dicontohkah diatas.

Strong Data type

Java adalah bahasa yang memiliki fitur strong data type artinya menbedakan antara Number, String dan Date. Bahkan yang lebihnya lagi tipe data number dibagi-bagi lagi menjadi 2 jenis yaitu bulat (short, int, dan long) dan pecahan (double, dan float). Untuk lebih lanjutnya akan di bahas di materi tersendiri.

Nah itu mungkin sebagian yang perlu diperhatikan dari cara penulisan bahasa pemograman Java. dan mungkin dari temen-temen akan bertanya mengapa penaaman file harus besar dan variable harus kecil? ok, pertanyaan bagus. Jadi misalnya saya punya file dengan nama Konstanta.java dan memiliki variable seperti berikut:

1
2
3
4
public class Konstanta {
    public static final Integer sisiPersegi = 20;
    public static final Double phy = 20.0;
}

Nah sekarang misalnya kelas java tersebut dipanggil dari kelas lainnya contohnya saya punya file lagi dengan nama MainApplication.java seperti berikut:

1
2
3
4
5
6
7
public class MainApplication{
    
    public static void main(String[] x){
        // cara memanggil nilai dari kelas lain.
        System.out.println("Nilai PHY adalah "+ Konstanta.phy);
    }
}

Nah bagaimana terlihat lebih mudah di baca khan ya!. Ok supaya terlihat bedanya klo saya rename filenya seperti berikut dengan nama konstanta.java berarti nama kelasnya seperti berikut:

1
2
3
4
public class konstanta{
    public static final Integer sisipersegi = 20;
    public static final Double phy = 20.0;
}

Nah sekarang jadi seperti berikut cara aksesnya:

1
2
3
4
5
6
7
public class MainApplication{
    
    public static void main(String[] x){
        // cara memanggil nilai dari kelas lain.
        System.out.println("Nilai PHY adalah "+ konstanta.sisipersegi);
    }
}

Nah coba perhatikan konstanta dan sisipersegi itu tidak ada yang membedakan mana variable dan class. Ok nah jadi diharapkan dengan adanya artikel ini bisa lebih rapihlagi ya dalam penulisan variable dan class.